Sebagai orang tua tentunya merasa gelisah ketika sang buah hati memiliki sifat bermalas-malasan dan selalu bergantung pada orang lain. Agar sifat tersebut tidak berkelanjutan sampai dewasa maka anak-anak perlu dilatih secara mandiri sejak dini sebagai bekal mereka dewasa nanti. Latihan ini merupakan bentuk kasih sayang dari orang tua dalam menyiapkan anak menghadapi banyaknya tantangan hidup di masa depan nanti.
Bagaimana caranya melatih kemandirian pada anak? Tidak perlu bingung, banyak hal yang bisa orang tua lakukan untuk melatih kemandirian anak. Salah satunya adalah mengizinkan anak camping edukatif di alam terbuka tanpa didampingi oleh orang tua, misalnya ikut camping yang diselenggarakan oleh sekolah. Kenapa harus camping? Camping di alam terbuka tentu tidak sama dengan situasi di rumah yang penuh dengan kenyamanan. Suasana baru dengan fasilitas terbatas secara langsung akan melatih keberanian dan kemandirian pada anak. Melatih kemandirian anak dengan camping edukatif melalui aktivitas sebagai berikut:
1. Mendirikan tenda
Tiba di lokasi perkemahan bukan berarti langsung santai-santai saja, tapi semua hal baru akan dimulai. Kegiatan awal saat tiba di lokasi perkemahan adalah mendirikan tenda, mendirikan tenda sendiri dapat melatih kemandirian pada anak sejak dini. Mendirikan tenda merupakan tantangan tersendiri bagi anak-anak apalagi hal ini baru pertama kali mereka lakukan. Mendirikan tenda tidak sesulit yang dibayangkan apalagi jika semua tim regu kompak dan bisa diajak bekerja sama dengan baik maka semua kegiatan bisa berjalan dengan lancar.
2. Membuat tungku
Jika di rumah mau masak tinggal menyalakan kompor tapi bagaimana jika di alam terbuka? Sebenarnya boleh saja membawa kompor dari rumah namun untuk mendapatkan moment-moment yang berkesan sebaiknya membuat tungku yang terbuat dari batu atau bata saja. Membuat tungku dari batu atau bata juga tidak terlalu sulit. Jika sebagian anak membuat tungku sebaiknya peserta lain mencari ranting atau kayu untuk memasak.
3. Memasak sendiri
Camping sangat jauh berbeda saat berada di rumah. Di rumah semua makanan sudah tersaji dalam meja makan namun saat camping semua hal berubah total. Saat camping sebaiknya anak dilatih supaya masak sendiri, hal ini untuk melatih kemandirian pada anak sekaligus belajar untuk bertahan hidup dengan segala fasilitas yang serba terbatas.
4. Makan sendiri
Saat di rumah, anak sering bermalas-malasan bahkan makan saja harus disuapin oleh ibu. Namun ketika camping anak harus makan sendiri agar anak belajar lebih mandiri. Lagi pula saat camping makan bersama teman-teman pastinya jauh lebih menyenangkan.
5. Cuci pakaian sendiri
Di rumah segala fasilitas sudah tersedia namun saat camping semua fasilitas terbatas. Seperti tujuan di awal camping merupakan cara efektif untuk mengajarkan kemandirian pada anak. Dalam kesempatan kali ini semua pakaian harus dicuci sendiri tidak boleh bergantung pada orang lain.
Camping edukatif bermanfaat untuk melatih kemandirian anak khususnya para generasi muda serta mengajarkan mereka menjalani rutinitas yang produktif.
artikel bagus sangat bermanfaat. saya juga ingin berbagi informasi yang lain, silahkan dikunjungin : http://news.unair.ac.id/2017/08/18/tahun-2018-gedung-baru-fakultas-farmasi-siap-difungsikan/